Tutorial Install PostgreSQL di Ubuntu Server

PostgreSQL adalah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang sangat kuat dan fleksibel. Dengan fitur-fitur canggih dan dukungan untuk berbagai jenis data, PostgreSQL menjadi pilihan populer untuk berbagai aplikasi. Jika Anda ingin memasang PostgreSQL di Ubuntu Server, ikuti panduan langkah demi langkah ini untuk memastikan instalasi yang sukses.

1. Persiapan Awal

Sebelum memulai instalasi, pastikan server Ubuntu Anda telah diperbarui dan Anda memiliki akses administratif. Akses server Anda melalui terminal dan jalankan perintah berikut untuk memperbarui sistem:

sudo apt update
sudo apt upgrade

2. Menambahkan Repositori PostgreSQL

Ubuntu menyediakan PostgreSQL dalam repositori resminya, tetapi untuk memastikan Anda mendapatkan versi terbaru, Anda bisa menambahkan repositori PostgreSQL resmi. Jalankan perintah berikut untuk menambahkan repositori dan mengimpor kunci GPG-nya:

sudo sh -c 'echo "deb http://apt.postgresql.org/pub/repos/apt/ $(lsb_release -cs) main" > /etc/apt/sources.list.d/pgdg.list'
wget -qO - https://www.postgresql.org/media/keys/ACCC4CF8.asc | sudo apt-key add -

3. Instalasi PostgreSQL

Sekarang, perbarui daftar paket dan instal PostgreSQL menggunakan perintah berikut:

sudo apt update
sudo apt install postgresql postgresql-contrib

Paket postgresql-contrib menyediakan alat tambahan dan ekstensi berguna untuk PostgreSQL.

4. Memverifikasi Instalasi

Setelah instalasi selesai, PostgreSQL akan secara otomatis dimulai. Anda dapat memeriksa status layanan PostgreSQL dengan menjalankan perintah:

sudo systemctl status postgresql

Untuk memeriksa versi PostgreSQL yang terpasang, gunakan:

psql --version

5. Mengakses PostgreSQL

Secara default, PostgreSQL menggunakan sistem autentikasi berbasis peran. Pengguna utama PostgreSQL adalah postgres, yang dibuat secara otomatis selama instalasi. Anda dapat mengakses antarmuka baris perintah PostgreSQL dengan perintah:

sudo -i -u postgres
psql

Di prompt PostgreSQL, Anda dapat menjalankan perintah SQL dan mengelola basis data.

6. Mengelola PostgreSQL

Di antarmuka PostgreSQL, Anda dapat membuat dan mengelola basis data, tabel, dan pengguna. Berikut beberapa perintah dasar:

• Membuat Basis Data:

  CREATE DATABASE nama_basis_data;
  

• Membuat Pengguna Baru:

  CREATE USER nama_pengguna WITH ENCRYPTED PASSWORD 'kata_sandi';
  

• Memberikan Hak Akses:

  GRANT ALL PRIVILEGES ON DATABASE nama_basis_data TO nama_pengguna;
  

• Menggunakan Basis Data:

  \c nama_basis_data
  

• Membuat Tabel:

  CREATE TABLE nama_tabel (
      id SERIAL PRIMARY KEY,
      nama VARCHAR(100) NOT NULL,
      umur INT
  );
  

7. Konfigurasi Koneksi Jarak Jauh (Remote)

Secara default, PostgreSQL hanya menerima koneksi dari localhost. Jika Anda ingin mengizinkan koneksi dari alamat IP lain, Anda perlu mengedit file konfigurasi PostgreSQL.

1. Edit file postgresql.conf:

   sudo nano /etc/postgresql/12/main/postgresql.conf
   

   Temukan baris listen_addresses dan ubah nilainya menjadi '*' untuk memungkinkan koneksi dari semua alamat IP, atau tambahkan alamat IP tertentu:

   listen_addresses = '*'
   

2. Edit file pg_hba.conf:

   sudo nano /etc/postgresql/12/main/pg_hba.conf
   

   Tambahkan baris berikut untuk mengizinkan koneksi dari alamat IP tertentu (misalnya, 192.168.1.0/24):

   host    all             all             192.168.1.0/24            md5
   

   Simpan perubahan dan restart PostgreSQL untuk menerapkan konfigurasi baru:

   sudo systemctl restart postgresql
   

8. Backup dan Pemulihan

Mengelola backup dan pemulihan data adalah bagian penting dari administrasi basis data. Berikut adalah beberapa perintah berguna:

• Membuat Backup:

  pg_dump nama_basis_data > backup.sql
  

• Memulihkan dari Backup:

  psql nama_basis_data < backup.sql